Namun terdapat sedikit perbedaan pada debian 9, seperti nama network interface card. Jika pada debian 8 masih menggunakan nama eth0, eth1, dst. Pada debian 9, namanya berubah menjadi enp0s3. Selain itu, kita dapat melihat informasi ip address menggunakan perintah ip address atau ifconfig Jadi kita tinggal menyesuaikan saja..
Baik langsung saja, yang pertama tentu saja pastikan kita sudah login sebagai root.
Selanjutnya kita cek terlebih dahulu apakah NIC kita sudah terdeteksi atau belum dengan menggunakan perintah ip address
root@tkj:/home/tkj# ip address
pada gambar diatas terlihat ada 2 interface yakni lo dan enp0s3. lo adalah interface loopback, sedangkan enp0s3 adalah NIC kita, dan interface itulah yang akan kita konfigurasi ip addressnya.
kali ini kita akan memberikan ip address 50.50.50.2/30 pada interface enp0s3
Langkah selanjutnya adalah kita buka file konfigurasi ip address.
root@tkj:/home/tkj# nano /etc/network/interfaces
kemudian lakukan konfigurasi ip seperti gambar dibawah ini.
Keterangan :
auto lo : agar interface loopback diaktifkan ketika booting
iface lo inet loopback : mendefinisikan bahwa lo adalah interface loopback
auto enp0s3 : agar interface enp0s3 diaktifkan ketika booting
iface enp0s3 inet static : mendefinisikan bahwa enp0s3 menggunakan ip statis
address : alamat ip address
gateway : alamat gateway
dns-nameservers : alamat dns server
Tekan Ctrl+O untuk menyimpan dan lanjutkan tekan Ctrl + X untuk keluar dari editor nano.
restart service network agar konfigurasi yang kita lakukan dijalankan.
root@tkj:/home/tkj# /etc/init.d/networking restart
atau bisa juga dengan perintah
root@tkj:/home/tkj# service networking restart
cek hasilnya dengan perintah ifconfig
sekarang kita coba ping ke ip tetangga yakni 50.50.50.1
Dari gambar diatas terlihat bahwa debian dengan ip 50.50.50.2 sudah terhubung dengan ip 50.50.50.1
untuk melihat informasi gateway, kita bisa menggunakan perintah route -n
Tidak ada komentar:
Posting Komentar